Mesin jahit industri adalah mesin bertenaga tinggi yang biasanya digunakan untuk produksi garmen massal. Mesin-mesin ini bekerja dengan kecepatan tinggi untuk memenuhi tuntutan pembuatan potongan pakaian dengan lebih cepat dan dalam waktu yang singkat. Mesin-mesin ini juga dikembangkan dengan mempertimbangkan presisi - sehingga setiap jahitan yang mereka buat seragam dengan yang lain dan kualitas keseluruhan garmen tidak terganggu.

Ada beberapa jenis mesin jahit industri yang tersedia, masing-masing dikembangkan untuk tujuan tertentu. Jenis mesin jahit yang akan kamu investasikan tergantung pada jenis garmen yang diproduksi oleh jasa konveksi atau pabrik garmen anda. Berikut ini yang paling umum ditemukan di pabrik garmen saat ini.

Jenis Jenis Mesin Jahit Industri

Mesin Jahit Overlock / Obras

Mesin jahit overlock atau biasa disebut sebgai mesin obras, menggunakan 3 sampai 5 gulungan benang untuk membentuk berbagai jenis jahitan termasuk kelas jahitan 503, 504 dan 512. Mesin ini digunakan untuk jahitan tepi atas dan untuk mengobras panel garmen seperti pada kasus jahitan samping kaos atau mengobras panel celana panjang. Dalam beberapa model, mesin jahit overlock dapat dirancang untuk memotong tepi garmen saat melewatinya untuk menghasilkan jahitan jadi lebih cepat.

Mesin Flat Lock / Interlock

Mesin jahit flatlock biasanya digunakan untuk membuat jahitan penutup. Mesin ini memiliki 2-3 jarum dan bagus untuk mengelim bagian lengan dan bagian bawah pakaian rajut. Jenis peralatan jahit ini juga digunakan untuk membuat jahitan penutup dekoratif pada pakaian. Mesin flat lock tersedia dalam tipe silinder atau flat bed dan sangat bagus untuk membentuk jahitan kelas 406.

Mesin Jahit Feed of the Arm

Mesin jahit industri feed off the arm bagus untuk jahitan datar dan felt. Mesin ini terdiri dari dua benang jarum yang dirancang untuk membuat jahitan rantai. Mesin jahit jenis ini biasanya digunakan untuk menjahit jahitan samping dan di bawah lengan kemeja serta inseam jeans dan celana panjang.

Mesin Jahit Zigzag

Sesuai dengan namanya, mesin jahit zigzag dirancang untuk membentuk jahitan zigzag. Anda kemungkinan besar akan menemukan mesin jahit jenis ini di pabrik-pabrik yang memproduksi jaket dan pakaian dalam.

Mesin Jahit Bartack

Bagian-bagian tertentu dari garmen biasanya lebih rentan sobek dan tertekan daripada area lain sehingga mereka akan membutuhkan jahitan bartack tambahan. Dalam hal ini, mesin khusus yang disebut mesin jahit bartack digunakan. Jahitan bartack dilakukan pada area-area seperti lubang kancing, belt loop, bukaan lalat dan lipatan.

Mesin Jahitan Rantai Multi-jarum

Mesin jahitan rantai multi-jarum biasanya diperlukan untuk smocking atau untuk jahitan pin-tuck. Kita bisa menemukan jenis jahitan ini pada blus, gaun musim panas dan sebagai detail dekoratif pada pakaian wanita.

Mesin Bordir

Dalam skala industri, proses bordir umumnya menggunakan mesin bordir skala industri yang dioperasikan oleh beberapa tenaga operator. Mesin bordir ini umumnya berukuran besar dan cukup berisik sehingga membutuhkan ruangan khusus.

Mesin Pasang Kancing

Ini adalah mesin khusus yang digunakan hanya untuk menjahit kancing pada garmen. Berbagai ukuran kancing dapat dipasang di mesin yang sama dengan mengubah pengaturan.

Mesin Lubang Kancing

Mesin ini digunakan untuk membuat lubang kancing pada garmen. Lubang kancing dapat dibuat dengan kerapatan jahitan yang berbeda. Seperti pada Kemeja, Celana Panjang, dan Polo Shirt dll.

Berbeda dengan mesin jahit bordir untuk rumahan, mesin bordir skala industri dapat menjalankan hingga puluhan proyek bordir dalam satu waktu.

Nah, itu dia beberapa jenis mesin jahit yang umum dipakai untuk skala industri, kalau kamu ingin mempelajari lebih detail mengenai jenis jenis mesin jahit kamu bisa baca artikel lengkapnya di sini

Jangan lupa bookmark website kami: fashion-blog.proseful.com untuk mendapatkan informasi terbaru seputar dunia fashion